"Dengan menyebut asma Allah , Yang Maha Pengasih dan Yang Maha Penyayang"
Ya Allah. . .
Maafkan aku bila hanya bisa mengeluh saja.
Namun, pada siapa lagi aku mengeluh selain padaMu.
Engkau sang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.
Engkau yang selalu ada kapanpun dan dimanapun.
Maafkan kesombonganku Ya Allah ketika aku berhasil melakukan sesuatu, terkadang aku lupa bahwa keberhasilanku ini atas karenaMu.
Maafkan aku Ya Allah
sering aku datang padaMu hanya pada saat aku tertimpa kesusahan.
aku mengeluh
aku menangis
aku meratap
dan hanya Engkau yang mendengarkanku dengan sabar.
Ya Allah, maafkan ke khilafanku.
aku lupa jika kehidupan ini adalah serangkaian skenario yang Kauciptakan
dan telah Kautakdirkan aku untuk menjadi pemeran dalam drama yang kau buat ini
Aku lupa bahwa kodratku adalah sebagai lakon, tugasku adalah melakoni apa yang Kau tuliskan.
Ya Allah, aku memiliki orang yang sangat ku cintai dan kukasihi
kusebut dia IBU
di rahimnya, Kau tanamkan aku
Kau tugaskan dia untuk menjagaku di rahimnya 9 bulan penuh.
Belum selesai tugasnya, masih juga Kau bebani dia untuk menjagaku
Hingga 24 tahun usiaku.
Dalam masa-masa itu dia rawat aku penuh kasih sayang
Dia jaga amanah dariMu dengan sungguh2
Tak pernah dia makan, sebelum aku makan terlebih dahulu
Tak pernah dia mengeluh ketika dalam beranjaknya usiaku, aku terkadang malas untuk membantunya melakukan pekerjaan rumah
Banyak ilmu yang telah dia berikan kepadaku Ya Allah
Kasih sayangnya sebanyak buih dilautan, tak pernah habis.
Ya Allah, Aku sayang padanya.
sangat sangat sangat sayang.
Dia selalu berucap, ingin sekali menggendong anakku apabila aku sudah berumah tangga nanti
Itulah mimpiku dan mimpi IBU
Tak pernah Kau beri tanda bahwa kontrak pemeran IBU akan selesai saat aku 24 tahun di bumiMu Ya Allah.
Betapa kagetnya aku
Masih banyak, banyak sekali keinginan yang ingin ku tunjukkan pada IBU
Masih belum puas aku
masih ingin menyenangkan beliau
Ya Allah
andai Engkau beri sekali saja kesempatan aku untuk bertemu IBU
ingin kucium kakinya
aku belum sempat mengucapkan "TERIMA KASIH" ya Allah.
aku lupa bahwa suatu saat pasti akan kau ambil lagi orang yang kusayangi ini.
Tuntas sudah tugasnya.
ketika aku sudah siap untuk dilepaskan sendiri di bumi ini, Kau ambil pula dia lagi Ya Allah.
Kalau ini memang TakdirMu maka kuatkanlah hatiku Ya Allah
letakkan selalu dia dihatiku
jangan pernah biarkan aku untuk melupakannya.
Walaupun raga kami tak bisa bertemu lagi
Biarkanlah aku hidup dengan kenangan saat bersamanya.
Jaga dia disana Ya Allah
Muliakan dia
Sayangilah dia , seperti saat IBU menyayangiku
Lapangkanlah Kuburnya
Terangilah kuburnya
Mudahkanlah siksa kuburnya Ya Allah
Jadikanlah IBUku sebagai salah satu golonganMu yg Khusnul Khotimah
NB:
Ibu, jaga aku dari sana
mulai saat ini , walau tertatih, aku akan berjalan sendiri
walau tanpamu
akau akan berusaha untuk kuat
terima kasih ibu
terima kasih ibu
terima kasih ibu
Aku sayang ibu, selamanya. . .
Allohuma Fighrli
Dzunubi Waliwalidaya
Warhamhuma
Kama Rabbayani Soghiro.
amin
Alm. Bunda saat menunggu di Poliatif
Bunda masih sangat ceria walaupun mau di-Kemo
Bunda, sabar ya.... tunggu aku disana
jadi sedih mbak,,, ingat sama ibu juga, yang telah berpulang 2 tahun yang lalu T_T
BalasHapusduh sedih, sabar mba. Semoga saja beliau mendapatkan tempat terindah.
BalasHapusJnagan lupa untuk slelau mendoakannya mbk
i love my mom... Semoga diberi kekuatan mbak..
BalasHapusBudheeee *pelukk*
BalasHapusMerindulah..
Karna itu tanda sayang
Merindulah..
Seakan ia bisa mendengarmu disana
Merindulah dan biarkan Allah menghatarkan kerinduanmu
Lewat kebajikan yang telah diajarkan ibu..
Pukpuk budhe :*
Aamiin..
BalasHapusyang kuat ya mbak.. :'(
Karna umur tidak ada yang tau , kapan di mulai , dan kapan di akhiri :(
BalasHapuskeluar air mata bacax,.. sumpah...
BalasHapusAlahumma firlaha warhamha
BalasHapusWafii wafuanha
semangat budhe,^_^ jadilah seperti IBUnda tercinta
Ibu nya pasti selalu ngejagain kakak dari atas sana :)
BalasHapussekarang tugasnya kakak ya cuma berdoa supaya dia juga tenang disana :)
buat dia tersenyum melalui doa yang kakak lantunkan
aq komen fotonya aja ya mbak :D
BalasHapusntu fotonya ndiri bukan? bisa bikin lampunya bokeh gitu, kyk tumpahan air :D
:(
BalasHapusYang sabar dan tabah ya mba..
Kasih ibu sepanjang massa..
beliau pasti bangga disana karena punya anak seperti mba :)
jadi ikutan sedih..
BalasHapusbegitulah hidup ada yang pergi dan ada yang datang, intinya saling mengisilah antara satu sama yang lain.
Ternyata hidup gue masih sempurna, masih ada orang-orang yang gue sayang salah satunya ibu.
hhhmm.. sedih :'(
BalasHapusbudhe jangan sedih, bundanya budhe udah ada di tempat yang paling nyaman di sana :')
iringi kesedihan bude embul dg airmata dan d0a...^sm0ga ibu mendapat tempat terbaik di sisi Allah^
BalasHapusganbatte bude... :)
semoga tempat peristirahatan beliau dijadikan taman yang terindah oleh-Nya. amiiinn.
BalasHapuspasti ibu bahagia di sana karena anaknya selalu mendoakan.
amin ya rabb..
Hapusbiar ini postingan ttg ibu, yang ada di kepala saya, kenangan sama ayah :)
BalasHapussetelah beliau tidak ada, saya baru sadar. ia sama berartinya bagai seprang ibu :)
kalo kata pnakan saya ni, mbak, org yang sudah meninggal kelak akan jadi bintang. yang akan menerangi jalan kita, dan jadi penunjuk arah bagi kita....
alfatihah buat ibunda mbak bekti :)
gue jd sedih bacanya :( tetep tegar ya bude.masih banyak orang disamping bude yg syg. ibunya jg pasti merhaatiin dari jauh sana
BalasHapuspukpukpuk
BalasHapusya kuat yaaa.... sabar ajahhh
BalasHapusdulu dari kemo bertahan berapa tahun ibu mbul? Perjuangan menahan sakit kemoterapi yg luar biasa
BalasHapuskalau cerita ibu/emak serasa aku ini belum bisa memberikan yang terbaik.
BalasHapusikut berduka cita ya kak
walau udah d alam sana pasti ibu na jagain mbk :)
BalasHapuspeluk budhe #big hug :*
BalasHapusibu tenang dan senang ngeliat budhe mendoakan dengna tulus disini :D
semoga ibu selalu dirahmati Allah mbak bahkan ketika ibu sudah di tempat yang berbeda....
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapuskuatkanlah hatimu budheee
BalasHapuswahh...mbk mengharukan sekali...itu semua sudah kehendak ,dan suratan takdir..al hasil obatilah rindu ini dengan doa..mbk...karna doalah yg akan selalu memeluk erat orang-orang yg telah tiada...
BalasHapusnah nice post:)
BalasHapusberkunjung kesini dari pada bosen mending baca artikel yang menarik:)
rabbana atina fiddhunya hasanah, wa fil akhirati hasanatawaqina adzabannar Aminn
BalasHapussemoga bundanya mbak diberi keselamatan di alam sana! amin yaa rabbal 'alamin
BalasHapusKak, sabar ya :') gue nyesek bacanya :') gak kuat komentar :X semoga ibu kakak mendapat tempat istimewa di sisi-Nya O:)
BalasHapusnyesek,,, udah gitu aja
BalasHapusgue harus lebih bersyukur masih bs sama2 ibu :(((((((((((((((((((((((((((((
terharu dan sedih
BalasHapushemm,,sedih ;(
BalasHapusyang sabar ya mbak,semoga beliau mendapat tempat terindah,dan semua amal ibadahnya dapat di terima alloh swt,amin
jadi sedih baca artikelnya,,semoga beliu mendapat tempat istimewa
BalasHapus